Kegiatan leadership SMPIT Abdurrab merupakan salah satu sarana untuk mendidik kepemimpinan peserta didik sehingga menumbuhkan sikap kepemimpinannya yang peduli akan lingkungan sekitarnya dan menumbuhkan jiwa sosial terhadap sesama. Salah satu program leadership itu adalah agenda stay in village yang bertujuan menumbuhkan sikap peduli siswa terhadap lingkungan dan sesama manusia.
Kegiatan Stay in Village SMPIT ABDURRAB kali ini memilih Desa Batu Sanggan Kecamatan Kampar kiri hulu kabupaten Kampar sebagai desa tujuan yang akan dikunjungi selama 3 hari. Sedikit informasi, desa ini merupakan desa adat yang terletak ditepian sungai subayang dan masih merupakan wilayah Konservasi Harimau Sumatra tepatnya kawasan hutan lindung Rimba Baling yang berbatasan langsung dengan provinsi Sumatera Barat. Perjalanan kedesa ini hanya dapat ditempuh dengan transportasi air yaitu dengan menaiki sampan atau warga setempat menyebutnya dengan nama piyau, sampan kecil dengan tenaga mesin genset yang telah dimodifikasi dan membutuhkan waktu lebih kurang satu jam menaiki piyau melawan arus air subayang dari pelabuhan Gema. Kondisi alam dan lingkungan disekitar desa subayang masih sangat terjaga karena warga setempat selalu merawat dan menjaga lingkungannya dari perusakan lingkungan. Intinya akses menuju desa ini lumayan sulit dan menantang, sehingga alur informasi dan komunikasi sangat terbatas serta lambannya pembangunan fasiltas umum didesa ini. Desa ini memiliki satu mesjid, satu musolla, satu puskesmas pembantu serta memiliki Sekolah Dasar Negeri dan Sekolah Menengah Pertama Satu Satu Atap dan belum ada Sekolah Menengah Atas, Jadi setelah SMP jika ingin melanjutkan harus ke Gema yang merupakan ibukota Kecamatan. Mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani karet, hanya sebagian kecil saja yang bekerja sebagai pegawai, pedagang dan wira swasta.
Kegiatan Stay in Village (SIV) 2017 dimulai dengan dilakukannya survey lokasi pada tanggal 10 September 2017 oleh ustadz Ade, ustadz Kardo dan ustad Aris dan Alhamdulillah tim diterima lamgsung oleh sekretaris desa yaitu bapak Khairi dan disepakatilah bahwa kegiatan SIV dapat dilaksakan desa Batu Sanggan pada tanggal 14 sampai 16 september 2017. Melihat kondisi desa Batu Sanggan yang cukup terpencil dan akses yang sangat terbatas maka dibuatlah konsep SIV 2017 kali ini yaitu konsep berbagi untuk sesama, dimana siswa dapat berbagi dengan warga setempat terutama anak-anak sekolah yang berada didesa tersebut. Peserta SIV 2017 adalah siswa kelas VIII angkatan 4 yang terdiri dari 52 siswa serta 10 orang guru pendamping. Seluruh peserta berangkat tanggal 14 September 2017 tepatnya hari kamis pagi pukul 08.00 wib yang dilepas langsung oleh kepala sekolah SMPIT ABDURRAB, ustadzah Nurhayati, ST dengan menggunakan 2 minibus dan 1 bus besar. Perjalan dari Pekanbaru menuju Gema membutuhkan waktu kurang lebih 2,5 jam, setelah itu dilanjutkan perjalananmenggunakan sampan selama 1 jam untuk sampai di Desa Batu Sanggan. Selama didesa peserta menginap dibalai desa bagi yang ikhwan dan di mesjid bagi yang akhwat. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh siswa adalah sebagai berikut.
1. Silaturahim dengan warga desa
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari kamis, 14 september 2017 pukul 16.00 wib dimana seluruh peserta berkeliling desa dan mendatangi rumah-rumah warga dan saling berkenalan dengan warga sehingga warga dapat mengetahui kedatangan peserta SIV 2017. Warga desa menyambut kedatangan peserta dengan sangat ramah dam siswa terlihat antusias dapat bersosialisasi dengan warga yang jarang ditemui diperkotaan. Untuk diketahui desa Batu Sanggan dapat dikelilingi hanya dalam waktu lebih kurang 10 menit saja karena desanya sangat kecil dan rumahnya tidak terlalu banyak.
2. Mengadakan lomba bagi anak-anak sekolah
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari jumat, 15 september 2017 pukul 14.00 wib setelah shalat jumat dilaksanakan, tempat pelaksaan lomba di MDA Nurul Huda. Perlombaan dimulai dengan pembagian kelompok oleh siswa dan setiap siswa harus mempunyai 1 anak binaan yang dilatih, setelah itu akan diperlombaakan. Adapun lomba yang dilaksanakan adalah lomba azan, lomba tilawah qur’an dan lomba tahfiz qur’an.
3. Olahraga bersama pemuda-pemudi desa
Kegiatan ini dilaksanakan guna mempererat hubungan silaturahim siswa dengan pemuda desa dimana siswa bermain voly dilapangan voly desa Batu Sanggan. Dalam pertandingan ini siswa kalah dengan skor 2-0
4. Mengadakan tablig Akbar
Agenda tablig dilaksanakan pada malam jum’at, 15 september 2017 bertempat dimesjid Nurul Huda, bertindak sebagai penceramah yaitu ustadz Arissyah, S.Pdi dengan tema “ bersyukur atas nikmat Allah SWT”. Setelah tablig akbar dilaksanakan pembagian hadiah pemenang lomba, pemberian santunan, serta acara tukar kado antara siswa dan anak-anak.
5. Memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan
Bantuan berupa buku agama, tas, al-quran dan jilbab disalurkan melalui sekolah yaitu sekolah dasar negeri 04 batu sanggan. Penyerahan diserahkan langsung oleh ketua BEPD SMPIT Abdurrab yaitu M. Haidar kepada Wakil Kepala Sekolah SDN 004 Batu Sanggan. Pihak sekolah sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan.
Agenda SIV ini dirasakan sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Batu Sanggan Karena selain dapat membantu juga meramaikan suasana desa. Penutupan agenda dilaksanakan dengan pemberian cendera mata kepada desa yang diserahkan langsung oleh ustad Ade gunawan, S.Si sebagai Ketua Leadership SMPIT Abdurrab kepada Pak Khairi sebagai Sekretaris Desa.
Pelaksanaan SIV berjalan dengan lancar dan sukses, anak-anak desa terlihat sangat dekat dengan kakak dan abang siswa siswi SMPIT Abdurrab. Tepat hari sabtu sekitar pukul 10.00 wib seluruh peserta berangkat pulang kepekanbaru dan singgah di air terjun batu dinding yang masih berada di tepian sungai subayang. Seluruh rombongan sampai dipekanbaru pukul 18.00 wib.