MAKNA ISTIGHFAR – Istighfar adalah mashdar (infinitif ) dari kata kerja istighfara yastaghfiru (memohon ampun.Materi dasarnya adalah ghafara yang berarti menutupi.Jadi kata al-ghafru berarti penutupan.Kata al- ghafru dan al-ghufranu wa maghfiratan wa ghufranan ,maknanya ALLAH mengampuni dosanya.
Al-ghafru,al-ghaffar dan al-ghaffir(maha pengampun)adalah bagian dari nama ALLAH yang baik,maknanya adalah yang maha menutupi dosa hamba-Nya,yang memaafkan segala kesalahan dan dosa mereka.
Mengapa harus beristighfar?
Manusia tidaklah ma^shum (terjaga)dari kesalahan dan perbuatan dosa berdasarkan tabiat kemanusaannya.Dan lagi, musuh manusia teramat banyak;di antaranya adalah nafsu yang bersemayam dalam dirinya dan yang menjadikannya indah dalam pandangan matanya,serta menyuruhnya pada keburukan.Firman ALLAH :
“…..karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang di beri rahmat oleh RBBKU…”(QS:12:53 )
Kemudian juga setan musuh bebuyutan yang selalu mengintai manusia untuk mengiringnya menuju jurang kebinasaan.Selanjutnya hawa nafsu yang selalu menghalang – halangi di jalan ALLAH.Musuh berikutnya adalah dunia dengan segenap tipuan dan perhiasanya. Seorang yang ma’shum adalah orang yang dilindungi oleh ALLAH.Maka jauhilah sikap gegabah dan bosan dalam dalam menjalankan ketaatan,serta sikap lalai dihadapan ALLAH.Karena nabi bersabda seperti yang diriwayatkan Abu Hurairah.
“DemiALLAH,seandainya kalian tidak berbuat dosa tentu ALLAH akan menyingkirkan kalian semua dan mendatangkan suatu kaum yang berbuat dosa,lalu mereka memohon ampun kepada ALLAH dan ALLAH mengampuni mereka”.(HR.Muslim).
Akan tetapi ada satu masalah yang 9mesti diperhatikan,yakni bahwa banyak orang yang meyakini bahwa istighfar citu hanya dilakukan dengan lisan.Salah seorang dari mereka membaca “astaghfirullah (aku memohon ampun kepada ALLAH )”.Namun kemudian tidak ada bekas yang ditinggalkan kalimat ini di fdalam hati, sebagai mana tidak ada pengaruhnya yang bisa disaksikan pada anggota badan.Istighfar semacam ini pada hakekatnya adalah pebuatan para pendusta.
DAHSYATNYA KEKUATAN ISTIGHFAR
Istighfar memiliki banyak buah dan faedah besar yang di peroleh orang yang taufik dari ALLAH Ta’ala,yang mendapat ilhamuntuk melakukan istighfar,penyerahan diri dan taubat kepada-Nya.Faedah-faedah yang penuh berkah tersebut diantaranya adalah:
1. Istighfar sebagai penyebab datangnya rezeki
Istighfar adalah salah satu penyebab terpenting dan terbesar bagi datangnya rezeki- berkat karunia ALLAH Ta’ala.Didalam (NUH [71]:10-12) dan di (HUD [11]:52)
Didalam ayat-ayat tersebut ALLAH menjanjikan hal- hal berikut sebagai balasan bagi istighfar yang srlalu dibaca;
Turunya hujan secara lebat dan berturu-turut
Kebun –kebun dan tanama hijau
Sungai- sungai yang mengalir dengan air segar
2. Istighfar sebagai penyebab di ampuninya dosa
Sesungguhnya al – qur’aan menunjukkkan kalian perihal penyakit dan obat kalian.Penyakit kalian adalah dosa, sedangkan obat kalian adalah istighfar”
Jadi, istighfar maerupakan faktor penyebab di ampuninya dosa , dihapuskannya kesalahan,dan di leburnya berbagai keburukan.
3. Istighfar mencegah hukuman dan azab sebelum menimpa
Salah satu kaidah yang sangat terkenal adalah ,”Mencegah lebih baik dari pada mengobati”.
Diantara buah istighfar adalah bahwa ALLAH menjadikan sebagai bfaktor penyebab di angkatnya adzab dan hukuman sebelum keduanya menimpa.
4. Istighfar sebagai penyebab diangkatnya derajat orang yang sudah meninggal
Sebagaimana istighfar bermanfaat bagi manusia selagi di dunia, ia juga menjadi penyebab di angkatnya derajat manusia di surga.Diriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata,Rasullulah bersabda:
“Sesungguhnya Allah mengangkat derajat seorang hambaku yang shalih di surga.Lalu si hamba berkata,”Wahai rabbku,dari manakah aku mendapatkan drajat ini ?Allah berfirman, Disebsbkan oleh permohonan ampun anakmu untukmu.”( HR . AHMAD )
books lover by Siti Fatimah dari Buku DAHSYATNYA KEKUATAN ISTIGHFAR